
Foto: Piagam penghargaan Zero Accident atau Kecelakaan Nihil tingkat Provinsi Banten kepada PT Korindo Heavy Industry
BALARAJA – PT Korindo Heavy Industry (KHI) meraih penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Awards 2025 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (DISNAKERTRANS) Provinsi Banten, pada April (23/4) lalu.
Pada ajang tersebut, PT KHI sukses diganjar tiga penghargaan sekaligus yakni pada kategori P2K3 pada tingkatan Platinum, kategori P2HIV pada tingkatan Gold dan penghargaan Zero Accident atau Kecelakaan Nihil berdasarkan hasil pemeriksaaan dengan total jam kerja sebanyak 690.871 jam kerja.
Menurut HSE Manager PT KHI Nurohmad, keberhasilan PT KHI dalam meraih penghargaan ini tidak lepas dari kedisiplinan setiap individu di perusahaan dalam mematuhi peraturan K3 yang berlaku, serta memastikan kelengkapan dokumen dan laporan K3 secara berkala.
Secara khusus, ia menekankan bahwa kepatuhan terhadap kewajiban pelaporan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (DISNAKERTRANS) merupakan salah satu kunci utama di balik pencapaian tersebut.
“Saya rasa setiap perusahaan sudah memiliki komitmen terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja dari para karyawannya. Namun yang tak kalah penting adalah memenuhi kelengkapan dan tertib dokumen ke DISNAKERTRANS secara berkala. Juga setiap terjadi accident harus dilaporkan ke dalam laporan triwulan tersebut,” ujarnya.
Pelaporan yang rutin dan lengkap menjadi bukti bahwa perusahaan telah patuh melaksanakan program K3. Nantinya pemerintah melalui instansi terkait dapat menggunakan laporan ini untuk mengawasi pelaksanaan kegiatan K3 di perusahaan.

Foto: Piagam penghargaan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) tingkat Provinsi Banten kepada PT Korindo Heavy Industry

Foto: Piagam penghargaan Pencegahan dan Penanggulangan HIV AIDS di Tempat Kerja tingkat Provinsi Banten kepada PT Korindo Heavy Industry
Dokumen dan laporan yang lengkap juga dapat memberikan gambaran komprehensif mengenai pelaksanaan K3 di suatu perusahaan sehingga memudahkan evaluasi terhadap kinerja keselamatan kerja dan identifikasi area yang perlu perbaikan.
Selain itu, dari sisi perusahaan dokumen dan laporan pelaksanaan K3 yang lengkap dapat memungkinkan perusahaan untuk mengindetifikasi bahaya, menganalisis akar masalah dan merancang tindakan perbaikan yang efektif dan berkelanjutan. (PR)