Skip to main content

Sukowidoyo: “Perusahaan Ini yang Menghidupi Kita, Anak Cucu Kita”

By 22 Mei 2025Juli 2nd, 2025Berita Grup3 min read

Foto: Sukowidoyo, karyawan yang telah berkarier selama 38 tahun di PT Korindo Ariabima Sari, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah

PANGKALAN BUN – Menemukan karyawan yang setia mengabdi hingga puluhan tahun terbilang sebagai satu hal yang sulit, terutama di era modern di mana perputaran karyawan dalam sebuah perusahaan menjadi sangat tinggi. Namun di PT Korindo Ariabima Sari (KABS), salah satu sosok luar biasa itu adalah Sukowidoyo, Kepala Shift Division 2. Beliau telah menjadi bagian dari perusahaan sejak tahun 1987, atau telah mengabdi selama lebih dari 38 tahun.

Masih segar dalam ingatan ketika ia memutuskan untuk bertransmigrasi ke Kalimantan Tengah dari kota asalnya, di Jawa Timur. Berbekal ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan ongkos dari orang tuanya, ia lalu menaiki kapal ke Pangkalan Bun.

Di PT KABS, Pangkalan Bun Sukowidoyo memulai kariernya dari posisi bawah. Proses yang dilaluinya mencerminkan perjalanan karier yang dibangun dari nol, penuh kerja keras dan konsistensi. Ia membuktikan bahwa kesempatan akan datang kepada mereka yang siap belajar dan bertanggung jawab.

Tentu ada rasa bangga dan banyak pengalaman yang saya dapat. Dulu saya mulai berkarier sebagai karyawan biasa. Lama-kelamaan saya dipercaya jadi operator mesin. Kira-kira sudah empat kali ganti mesin. Terakhir saya membawa alat berat, kemudian diangkat jadi kepala bagian sampai sekarang,” kisahnya.

Loyalitas karyawan terhadap perusahaan sejatinya dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling terkait. Lingkungan kerja yang positif, kesempatan untuk berkembang, kompensasi yang adil, penghargaan, dan keseimbangan kerja-kehidupan adalah beberapa elemen yang sangat mempengaruhinya.

Namun, bagi Sukowidoyo alasan utama bertahan selama hampir empat dekade di PT KABS bukan hanya karena pekerjaan, tetapi karena kenyamanan dan kebersamaan di lingkungan kerja, serta kesejahteraan yang layak.

“Gaji di sini cukup. Saya bisa menyekolahkan anak sampai sarjana, membangun rumah, dan membeli kebun. Perusahaan ini yang menghidupi anak cucu kita. Kita harus menghargai perusahaan ini. Tanpa PT KABS, mungkin saya akan sulit mendapatkan pekerjaan seperti ini,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur.

Perusahaan yang dapat menciptakan ikatan emosional dengan karyawan, memberikan ruang untuk berkembang serta dihargai akan memiliki tim yang lebih loyal dalam jangka panjang. PT KABS bangga memiliki sosok seperti Bapak Sukowidoyo. Pengabdiannya selama hampir empat dekade menjadi bukti nyata bahwa sebuah perusahaan bisa menjadi tempat bertumbuh, bermakna, dan mengubah hidup seseorang, bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga bagi keluarganya. (PR)